Perkembangan teknologi digital telah mengubah strategi pemasaran dan branding sebuah produk. Kini, hampir seluruh strategi pemasaran dan branding produk menggunakan teknologi digital.
Sementara, pemasaran dan branding dalam dunia digital memerlukan konten tulisan di dalamnya agar bisa diketahui konsumen. Karena itu, tak heran banyak perusahaan yang kini membutuhkan jasa content writer atau penulis konten untuk kebutuhan produk perusahaan tersebut.
Beberapa perusahaan bahkan membuka lowongan untuk posisi content writer. Namun, tidak sedikit juga perusahaan atau usaha perorangan yang menggunakan jasa penyedia content writer pihak ketiga.
Pilihan menggunakan jasa content writer ini dinilai lebih efektif, alih-alih merekrut content writer sendiri. Sebab, pekerjaan content writer saat ini masih sedikit peminat. Selain itu, merekrut content writer juga tidak asal pilih, karena menjadi content writer tidaklah mudah tetapi membutuhkan keahlian khusus dan pengalaman untuk dapat menulis konten yang menarik pembaca.
Karena tingginya kebutuhan akan content writer, namun tidak diimbangi dengan banyak content writer yang tersedia, membuat bisnis content writer menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan.
Daftar Isi
Pengertian dan Tugas Content Writer
Sebelum lebih jauh mengenal bisnis content writer, ada baiknya kamu mengetahui lebih jelas tentang pengertian dan tugas seorang content writer. Content writer adalah sebuah pekerjaan menulis konten yang menarik untuk kebutuhan media online, dimuat website maupun publisher. Konten yang dibuat content writer ini bisa ditulis dalam bentuk artikel, blog di website, media sosial, video maupun konten pemasaran.
Tugas pokok seorang content writer adalah menulis konten semenarik mungkin agar pembaca atau publik tertarik dengan ulasan konten tersebut. Namun, tidak hanya itu, seorang content writer juga memiliki beberapa tugas yang masih relevan dalam penulisan konten, yakni:
- Mengelola artikel, mulai dari menulis, menyunting dan mempublikasikan konten artikel di situs web, blog, media sosial maupun lainnya.
- Membuat konten yang informatif, menarik, menginspirasi, mengedukasi hingga mempromosikan di berbagai platform.
- Berkoordinasi dengan tim desain maupun pemasaran digital dalam menghasilkan konten yang diinginkan
- Memahami pengetahuan tentang Search Engine Optimization (SEO) agar konten produk atau perusahaan mudah ditemukan di mesin pencari.
- Melakukan riset traffic untuk mengetahui jenis konten yang banyak dicari orang
Kini, semakin tingginya kebutuhan akan content writer ini menyadarkan peluang karir profesi content writer ini semakin terbuka. Ada beberapa profesi pilihan yang berkaitan dengan bidang penulisan konten antara lain: SEO content writer, penulis artikel media cetak, penulis blog, penulis naskah, ghostwriter, technical writer, medical writer dan sebagainya.
Tips Sukses Bisnis Content Writer
Peluang menjadi content writer ini memang cukup besar jika dilihat dari kebutuhan saat ini. Namun, peluang besar ini juga membuat persaingan content writer ini juga semakin ketat. Karena itu, dibutuhkan tips dan kiat agar pekerjaan content writer yang kamu rintis bisa berkembang.
1. Tentukan kategori/ jenis konten
Saat ingin memulai bisnis content writer, kamu perlu menentukan kategori atau jenis konten apa yang akan kamu tawarkan kepada klien bisnis content writer kamu. Misalnya jenis konten keuangan, ekonomi, kesehatan, teknologi dan sebagainya.
Semakin banyak jenis konten yang kamu tawarkan, semakin mudah bagi kamu mendapatkan banyak klien. Dengan begitu, potensi keuntungan dalam dunia content writer ini juga semakin besar.
2. Tunjukkan portofolio
Untuk meyakinkan klien agar memilih jasa bisnis content writer kamu, kamu bisa menunjukkan portofolio contoh artikel konten yang kamu buat, di situs web atau blog atau di media sosial. Portofolio konten artikel ini akan menjadi pertimbangan klien untuk menggunakan jasa content writer kamu. Semakin banyak konten artikel akan menambahkan keyakinan klien menggunakan jasa bisnis content writer milikmu.
3. Tingkatkan pelayanan konten berkualitas
Seorang content writer dituntut untuk dapat menulis konten yang menarik bagi pembaca atau konsumen. Karena itu, agar bisnis content writer kamu terus berkembang, kamu perlu menjaga kualitas konten yang kamu hasilkan agar klien tetap menggunakan jasa content writer kamu.
Karena itu, kamu perlu terus meningkatkan kemampuan dalam menulis konten. Tak hanya bisa menulis konten artikel dengan berbagai gaya penulisan, seorang content writer juga peka terhadap tren, paham teknologi dan SEO, memiliki kemampuan riset dengan baik. Hal ini agar karya tulisan konten kamu terus berkembang dan terus mendapat kepercayaan klien.
4. Tentukan harga jasa sesuai
Penentuan harga atau tarif jasa dari bisnis content writer adalah salah satu hal penting yang perlu kamu perhatikan.
Kamu tidak bisa asal saat menentukan harga jasa content writer kamu. Sebab, harga atau tarif yang terlalu tinggi berpotensi mengurangi minat klien menggunakan jasa bisnis content writer kamu. Namun, jika memberikan harga terlalu rendah juga tidak tepat jika di bawah harga selayaknya content writer.
Agar kamu tidak bingung, kamu perlu mengetahui siapa target pasar jasa content writer kamu disertai memahami sejauh mana kualitas kemampuan bisnis content writer kamu. Sehingga, kamu tidak khawatir dalam menentukan harga jasa content writer.
Untuk memudahkan pembayaran jasa content writer, kamu sebaiknya menggunakan berbagai aplikasi pendukung mulai dari aplikasi pembayaran online. Salah satunya menggunakan platform aplikasi transfer uang yang terdapat di Spenmo.
Hal tersebut untuk memudahkan transaksi bisnis content writer dengan klien di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini. Dengan begitu, bisnis content writer kamu bisa berjalan lancar dan terus berkembang.